Senin, 26 Desember 2011

Everyday rain...

Sudah sekitar 5 hari ini langit terus menumpahkan muatanya. aku jadi lebih sering berada di rumah. tadi malam aku berencana pergi ke warnet. awalnya hanya mendung, jadi aku positif untuk pergi. di perjalanan mulai terasa ada rintik hujan.. lalu kemudian hujan semakin lebat dan membuatku jadi basah kuyup. rencanaku untuk pergi ikut luntur bersama air yang terus membuatku basah, jadi aku memutuskan kembali pulang.. dirumah terasa lebih hangat, karena ibu dan adik ku sedang berada di banjarbaru. lalu aku mengganti pakaian dengan yang kering, membuat teh hangat dan menonton tv.

Kamis malam ketika pergi menjemput ibuku yang sedang dalam perjalanan menuju banjarbaru, hujan turun dengan derasnya. basah dan dingin menyatu menjadi satu. jalanan yang ku lewati banyak yang terbenam oleh air. benar - benar hujan yang lebat. aku berhenti di sebuah mulut jalan, menunggu ibuku yang masih belum sampai ke tujuan. perjalanan dari banjarmasin terasa lebih lama, karena supir harus ekstra hati - hati dengan jalanan basah dan licin.

Hujan kadang memberiku rasa tenang, tapi kadang juga rasa sepi. ditiap sore dikala hujan, aku sering menatap keluar jendela.langit tampak kelam dan lembab. rumah - rumah tenang membisu.. hanya ada lampu - lampu jalan dan tetesan air.. seperti jeda, seolah tak ada kehidupan yang bernafas saat itu. layaknya template blog ini, kadang membuatku merasa sendirian dan tengah terkurung di rumah. namun aku menikmatinya, saat ini aku hanya ingin sendirian.. hanya untuk saat ini.

Leptospira

Beberapa waktu lalu, aku sempat menonton berita tentang para pedagang yang menggunakan daging tikus untuk diolah menjadi sate dan dijual kepada masyarakat luas. tikus yang digunakan adalah tikus yang rata - rata berukuran besar dan biasanya hidup pada daerah - daerah yang tidak higienis. hewan pengerat yang jelas haram ini adalah hewan yang menyebarkan bakteri Leptospira sp. ada banyak sebutan untuk penyakit yang di sebabkan oleh bakteri ini, namun umumnya dikenal sebagai leptospirosis.

Leptospira adalah bakteri yang dapat ditularkan dari hewan ke manusia, maupun sebaliknya (zoonis). induk semang (host) utama bakteri ini adalah tikus. bakteri ini bertahan lama pada ginjal tikus dan keluar bersama air seni. leptospirosis terjadi di seluruh dunia, baik pada daerah subtropis maupun tropis. kemampuan leptospira untuk bergerak cepat di air adalah faktor utama untuk menemukan host baru. pada daerah endemik penyebaran penyakit ini terjadi di daerah sekitar banjir, yang merupakan kondisi paling manis bagi leptospira untuk menyebar. pada musim hujan, keadaan tanah menjadi becek, berlumpur dan banyak genangan air. pada tempat - tempat pembuangan sampah yang basah karena hujan merupakan tempat yang paling banyak di huni oleh tikus. manusia terinfeksi oleh bakteri ini karena adanya kontak langsung dengan media yang telah tercemar leptospira maupun dari urin hewan yang telah terinfeksi.

Gejala klinis yang di timbulkan seperti jaundice (adanya perubahan warna menjadi kuning pada beberapa permukaan tubuh karena pecahnya eritrosit), demam, tidak nafsu makan, depresi, nyeri pada bagian tubuh, gagal ginjal, gangguan kesuburan, dan bahkan kematian. pada hewan umumnya tidak menunjukan gejala apapun walau sebenarnya telah terinfeksi leptospira. gejala yang muncul pada hewan umumnya hanya berupa jaundice pada mukosa mata dan telinga, seperti yang terjadi pada kucing ataupun hewan - hewan peliharaan lainya. infeksi leptospira pada hewan dapat berlangsung selama berbulan - bulan sedangkan pada manusia hanya selama 60 hari.

Pencegahan :
  • cuci tangan dengan sabun dan keringkan, terutama sebelum makan.
  • jangan biarkan luka terkena lumpur atau air yang kotor.
  • jangan berjalan pada daerah berlumpur tanpa alas kaki.
  • bersihkan dan jauhkan lingkungan dari sampah.
  • jangan makan di dekat hewan peliharaan, apalagi menyentuhnya.
  • jangan memberi makanan mentah pada peliharaan.
  • hindari untuk sering berada di daerah sekitar banjir ataupun pada daerah yang tergenang air.
  • jauhkan makanan dan alat - alat makanan dari jangkauan hewan, terutama tikus.
  • tuangi karbol/lysol pada daerah/rumah yang diduga telah dicemari kencing tikus.
  • bila pulang kerumah dalam keadaan basah, jangan langsung usapkan tangan pada wajah.
***
Sedikit bacaan di musim hujan.. thanks vo reading.. ^^

***

Minggu, 25 Desember 2011

The Karate Kid

Film ini mengisahkan tentang seorang anak bernama Dre Parker (Jaden Smith) yang pindah ke China bersama ibunya. awalnya dia tidak tertarik untuk hidup di negara barunya, apalagi di setelah ia di hajar habis - habisan di sebuah taman. di hari - hari berikutnya, ia bertemu dengan seorang tukang reparasi di apartemen tempat ia tinggal. ia bernama Mr. Han (Jackie Chan). awalnya Dre tidak tau bahwa Mr. Han ternyata pandai kungfu. hingga Dre diselamatkan oleh Mr. Han saat ia akan di bantai oleh anak - anak yang pernah memukulinya di taman.

Untuk menyelesaikan masalah di antara anak - anak ini, mereka datang ke perguruan kungfu tempat para berandalan kecil itu belajar beladiri. awalnya mereka datang hanya untuk berdamai dan membicarakan apa yang terjadi, namun malah sebaliknya.. Dre dan Mr. Han malah ditantang sparing.. Mr. Han akhirnya memutuskan agar mereka akan berduel di sebuah turnamen besar, dan meminta agar Dre tidak diganggu agar ia bisa belajar kungfu.. hingga turnamen itu tiba...

Dre mengalami banyak cobaan dalam mempelajari kungfu.. sebagai anak yang masih sangat belia, ia berlatih keras dan disiplin untuk bisa menguasai kungfu dan mengerti tentang arti dari kungfu yang sebenarnya.. ia belajar dan terus menjalani hidupnya sebagai seorang Dre Parker..

***

Pada film ini banyak menggambarkan kehidupan masyarakat di China pada umumnya.. seperti budaya, makanan yang ada di sana beserta pemandanganya.. masuknya seorang anak yang berasal dari belahan dunia yang lain merefleksikan tentang adanya perbedaaan manusia, namun manusia dimanapun berada tetap memiliki persamaan dan tujuan hidup.. hanya berbeda pada budaya dan bahasa...